Kamis, 09 Juni 2011

Kekuatan Melindungi DALAM BESI

Dalam surat Al-Hadid ayat 25 Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al-Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melakukan keadilan. Dan Kami turunkan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat (ba'sun syadidun) dan berbagai manfaat bagi manusia, dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)-Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa." 
Ayat ini menginformasikan tentang logam besi (Fe=ferrum) yang dapat dengan mudah kita temukan di kehidupan sehari-hari. Rel kereta api, tower BTS, rangka rumah, dan tiang listrik adalah sebagian kecil dari bagian keseharian manusia yang menggunakan besi. 

Besi dan Bumi
Dalam ayat ini kita dapati redaksi "wa anzalna al-hadida" yang artinya "dan Kami turunkan besi". Dalam semantik bahasa Arab, kata anzala seringkali berarti ja'ala atau penciptaan, meski secara literal berarti menurunkan. Tidak heran mufassir sekaliber  Ath-Thabari, Ibnu Katsir, dan Al-Alusy pada masa itu menerjemahkan kata anzala dengan menciptakan. Pada masa itu, asal muasal besi belum diketahui. Sehingga banyak mufassir yang menerjemahkan dengan menciptakan. Pada masa itu, Al-Baghawy yang menerjemahkan anzala dengan menurunkan dari langit. Namun seiring dengan perkembangan waktu, pengetahuan manusia bertambah. Sains memberikan informasi kepada kita bahwa besi termasuk logam berat yang tidak dapat dihasilkan oleh bumi sendiri. 
Para ilmuwan menyimpulkan bahwa besi di bumi memang turun dari langit., sebab besi tercipta pada bintang-bintang melalui proses nukleosintesis. Ketika bintang-bintang mati karena kehabisan bahan bakar hidrogen, unsur Fe (besi) itu bersama unsur-unsur yang lain dihamburkan ke luar angkasa. Tata surya kita, termasuk planet bumi terbentuk dari awan gas dan partikel debu sisa-sisa bintang yang menjadi rekat akibat rotasi. Unsur terbanyak yang menyusun bumi ini adalah besi yang turun dari langit. Itulah sebabnya besi disebutkan secara khusus oleh Allah SWT. 
nukleosintesis
Bumi kita yang bermasa 6x10(21) ton ini terbangun dari 35% besi (Fe), 26% oksigen (O), 13% silikon (Si), 10% magnesium (Mg), 4% nikel (Ni), dan sisanya unsur-unsur yang lain. Bumi kita mempunyai jari-jari (radius) 6.378 km. Lapisan paling atas adalah kulit bumi (earth's crust) yang tipis, hanya sedalam 25-90 km di kawasan daratan dan 6-11 km di kawasan samudera. Di lapisan kulit bumi, besi (Fe) cuma unsur peringkat empat terbanyak sesudah oksigen (O), silikon (Si), dan aluminium (Al). Di bawah kulit bumi ada lapisan selimut bumi (earth's mantel), kemudian paling bawah ada lapisan pusat bumi (earth's core) yang berjari 3.470 km. Nah pusat bumi ini disusun dari 90% besi (Fe), sisanya nikel (Ni), dan belerang (S).
Energi sistem tata surya kita tidak cukup memproduksi elemen besi. Perkiraan paling baik, energi yang dibutuhkan adalah 4x energi sistem matahari kita. Dengan demikian besi hanya dapat dihasilkan oleh suatu bintang yang jauh lebih besar daripada matahari, dengan suhu ratusan juta derajat Celcius. Kemudian meledak dahsyat sebagai nova atau supernova, dan hasilnya menyebar di angkasa sebagai meteorit yang mengandung besi, melayang di angkasa sampai tertarik oleh gravitasi bumi, di awal terbentuknya bumi miliaran tahun yang lalu. 
supernova
Ba'sun Syadidun dalam besi
Ketika menjelaskan bahwa dalam besi terdapat ba'sun syadidun (memberikan kekuatan yang hebat) barangkali pembaca membayangkan senjata pemusnah peluru kendali antar benua sekelas Intercontinental Ballistic Missile atau senjata pemusnah massal seperti senjata kimia. Tetapi ternyata bukan hanya itu. 
Nikmat yang paling besar yang diberikan Tuhan kepada umat manusia diantaranya adalah desain bumi. Bumi dan isinya dilindungi oleh Sabuk Van Allen yang membungkus bumi seolah-olah perisai berbentuk medan elektromagnetik berenergi tinggi. Perisai dengan kekuatan hebat ini tidak dimiliki oleh planet lain. Sabuk radiasi yang membentuk energi tinggi, terdiri dari proton dan elektron. Sabuk ini mengelilingi ribuan kilometer di alas bumi dan diberi nama Sabuk Van Allen. Sabuk ini melindungi bumi dan isinya dari ledakan dahsyat energi matahari yang terjadi setiap 11 tahun sekali yang disebut solar flares. Ledakan dahsyat ini bila tidak ditahan di angkasa dapat meluluh-lantakkan semua kehidupan di bumi, dengan kekuatan setara 100 juta bom atom Hirosima. Perlindungan ini juga dari serangan badai kosmis yang membahayakan umat manusia.
sabuk van allen
Bagaimana Sabuk Perisai ini dapat terbentuk?
Sabuk ini terbentuk dari inti bumi yang besar yang terdiri dari besi dan nikel. Keduanya membentuk medan magnet yang besar yang tidak dimiliki oleh planet lain kecuali planet Merkurius, dengan radiasi yang lebih lemah. Kemudian kekuatan kedua besi yang seringkali dilupakan manusia adalah bahwa besi merupakan salah satu unsur yang membangun haemoglobinHaemoglobin adalah protein dalam darah yang berfungsi mengikat oksigen yang kita hirup dari udara (atmosfer). Ketika oksigen masuk ke paru-paru kita, oksigen itu segera ditangkap oleh besi dalam haemoglobin, kemudian didistribusikan oleh darah ke seluruh sel-sel dalam tubuh kita untuk proses metabolisme. 
Jika dalam tubuh kita ion besi (Fe2+) cuma sedikit, tentu sedikit pula kandungan haemoglobin dalam darah dan hal ini sangat mengganggu kelancaran transportasi oksigen dalam tubuh. Inilah yang disebut iron-deficiency anemia atau "kurang darah". Itulah sebabnya kita seharusnya gemar mengkonsumsi daun singkong atau bayam yang murah meriah tetapi kaya akan ion besi. 
Paparan tentang besi di atas, cukup untuk menjelaskan kekuatan besi sebagaimana tercantum dalam surat Al-Hadid ayat 25. Kekuatan yang melindungi kehidupan manusia dan keberlangsungannya di dunia ini. 
























1 komentar:

  1. Jadi besi terjemahan Al Hadiid. kalo gitu bukan logam, dimana uranium juga logam bukan besi saja. Masalahnya ada yang sudah merasa bahagia bahwa surat Al Hadiid ayat 25, seandainya terjemahan Hadiid adalah logam, maka uranium sebagai unsur utama nuklir masuk tersirat kedalam Al-Qur'an, woow

    BalasHapus